Pengenalan Jeruk
Jeruk : Komoditas Buah Kaya Vitamin C
Jeruk (Citrus sp) merupakan salah satu tanaman jenis buah – buahan yang banyak digemari oleh masyarakat, dikarenakan buah jeruk mengandung banyak vitamin C, vitamin B6, antioksidan, dan serat. Jeruk adalah buah bulat berwarna jingga yang tumbuh di pohon yang tingginya dapat mencapai 10 meter (33 kaki). Pohon jeruk memiliki daun hijau tua mengilap dan bunga putih kecil dengan lima kelopak. Bunganya berbau sangat harum yang menarik banyak lebah.
Cara Budidaya Jeruk
Agak Rumit Namun Asyik Kok
Persyaratan Lingkungan Tumbuh
Ketinggian tempat penanaman : 0 – 700 – 1000 mdpl Suhu : 13 – 35 °C (optimum 22 - 23°C) Curah hujan : 1.000 – 3.000 mm/tahun (optimum 1.500 – 2.500 mm/tahun) pH tanah : 5 – 8 (optimum 6) Kedalaman tanah : optimum >1 mm Tanah harus berdrainanse baik, tidak ada lapisan kedap air, dan bertekstur berpasir hingga lempung berpasir
Penyiapan Bahan Tanam (Bibit)
Segar (vigor) dan bebas penyakit Memiliki asal usul induk yang jelas dan kualitas buah yang baik Tinggi tanaman antara 50-75 cm Pertumbuhan serta perakarannya normal Untuk penanaman di lahan kering, pilih bibit yang sudah diokulasi Untuk penanaman di lahan basah, pilih bubut hasil okulasi-cangkok
Persiapan Lahan Penanaman
Lahan Kering Ukuran lubang tanam pada lahan kering adalah 60x60x60 cm. Lahan Basah Pada lahan basah, tanah harus dibentuk menjadi gundukan dengan panjang 60 cm, lebar 60 cm, dan tinggi 60 cm untuk menghindari genangan air
Penanaman
Hal-hal yang harus diperhatikan saat proses penanaman adalah membuang polybag okulasi, memeriksa akar tanaman (jika busuk dan akarnya melilit maka jangan ditanam). Pada saat penanaman bibit di lapangan, bidang tempelan okulasi dan batang atas tidak boleh tertimbun tanah.
Perawatan dan Pemeliharaan
Penyiangan gulma dilakukan di bawah tajuk atau di daerah perakaran tanaman, tujuannya adalah untuk menghindari terjadinya persaingan hara antara gulma dengan tanaman jeruk Lakukan proses penyiangan gulma saat tanaman mulai berumur 5 MST
Pemanenan
Umur buah atau tingkat kematangan buah yang dipanen, kondisi saat panen, dan cara panen merupakan faktor terpenting yang mempengaruhi mutu jeruk Panen dilakukan saat buah mencapai kematangan optimal yaitu pada sekitar 8 bulan dari pembungaan
Nama Binomial
Klasifikasi Ilmiah
Kingdom
Plantae
Subkingdom
Tracheobionta
Superdivisi
Spermatophyta
Divisi
Magnoliophyta
Kelas
Magnoliopsida
Subkelas
Rosidae
Ordo
Sapindales
Famili
Rutaceae
Genus
Citrus
Asal Usul Jeruk
Jeruk Ada Fosilnya Lho!
Jeruk berasal dari Asia Timur dan Asia Tenggara. Bukti tertulis pertama tentang jeruk muncul di Tiongkok pada tahun 314. Fosil jeruk yang ditemukan di Lincang, Yunnan, Tiongkok, menunjukkan bahwa nenek moyang jeruk sudah ada di sana sekitar 8 juta tahun yang lalu. Jeruk menyebar ke Asia Tenggara dan Australia sekitar 4 juta tahun yang lalu. Dari situlah, jeruk mengalami diversifikasi alami dan menghasilkan banyak varietas buah, seperti jeruk pahit dan jeruk manis.
Sentra Produksi Komoditas Jeruk di Indonesia
Jawa Timur
Sumatera Utara
Bali
Kalimantan Barat
Sumatera Barat
Kalimantan Selatan
Jambi
Lampung
Fakta Menarik
Pohon jeruk merupakan simbol cinta dan pernikahan dalam banyak budaya. Jeruk terkadang ditemukan dalam lukisan-lukisan pasangan suami istri pada zaman Renaisans. Salah satu yang paling terkenal adalah "Potret Pernikahan Arnolfini" karya Jan van Eyck. Warna jingga dalam bahasa Inggris diberi nama orange, diberi nama orange karena buah jeruk memiliki warna yang sama dengan warna jingga. Terdapat lebih dari 600 jenis jeruk yang tersebar di seluruh dunia.
Kandungan Nutrisi Jeruk
Per (100 gram)
Protein
0,9 gr
Lemak
0,2 gr
Karbohidrat
11,2 gr
Serat
1,4 gr
Kalsium
33 mg
Fosfor
23 mg
Natrium
4 mg
Kalium
472,1 mg
Zat Besi
0,4 mg
Tembaga
160 mg
Zinc
0,2 mg
Vitamin B1
0,08 mg
Vitamin B2
0,03 mg
Vitamin B3
0,2 mg
Vitamin C
49 mg
Manfaat Kesehatan Utama
Menjaga kesehatan jantung
Jeruk mengandung serat, kalium, dan flavonoid yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung.
Menjaga kesehatan kulit
Vitamin C dalam jeruk membantu produksi kolagen yang penting untuk kesehatan kulit.
Meningkatkan daya tahan tubuh
Vitamin C dalam jeruk berperan penting dalam menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Mencegah anemia
Vitamin C dalam jeruk mampu meningkatkan penyerapan zat besi di dalam tubuh.
Menjaga kesehatan tulang
Kalsium dan vitamin D dalam jeruk penting untuk kesehatan tulang.
Menjaga kesehatan gigi
Vitamin C dalam jeruk berperan dalam menjaga kesehatan gusi dan mencegah masalah gigi.
Menjaga kesehatan ginjal
Nutrisi dalam jeruk membantu menjaga kesehatan ginjal dan mencegah pembentukan batu ginjal.
Menjaga kesehatan otak
Kandungan flavonoid dalam jeruk dapat membantu meningkatkan kinerja kognitif.
Mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin
Folat dalam jeruk sangat penting bagi ibu hamil.
Menjaga kesehatan otot dan saraf
Kandungan kalium dalam jus jeruk dapat membantu menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh.
Varietas Jeruk
Varietas Jeruk yang Harus Kamu Tahu
Siem
Varietas jeruk ini dapat beradaptasi di dataran rendah, cepat berproduksi dan produktivitasnya tinggi. Kadar asam jeruk ini rendah dan aroma jeruk kurang tajam, hal ini menyebabkan cita rasa jeruk kurang. Selain itu, kulitnya lengket dengan daging buah yang kurang disukai
Keprok Brasitepu
Varietas jeruk ini memiliki warna kulit buah yang mendekati jingga dan cukup menarik, memiliki cita rasa buah dan mudah untuk dikupas. Ketahanan simpan varietas ini masih rendah, hanya dapat bertahan sekitar 1 minggu pada suhu ruang, dan hanya dapat dikembangkan di Daerah Brastagi, Sumatera Utara saja.
Pamelo Nambangan
Varietas jeruk ini memiliki ciri khas yaitu ukurannya yang besar, rasanya segar, dan mempunyai daya simpan relatif lama. Selain itu, varietas ini memiliki warna daging buah putih, merah muda, hingga dengan merah tua.
Kamu Harus Tau
Jika jeruk dikupas dengan pisau, kulitnya dapat dipotong menjadi satu bagian yang panjang dan tidak terputus. Anak-anak sekolah di beberapa negara melantunkan syair, dan melemparkan kulit jeruk yang panjang ke bahu mereka, lalu melihat bagaimana kulit itu jatuh untuk menemukan huruf awal dari nama anak laki-laki yang mencintai mereka.
Potensi Ekonomi dan Pasar
Jeruk: Komoditas Kaya Akan Peminat Namun Kalah Daya Saing
Jenis jeruk yang dikembangkan di Indonesia adalah jenis jeruk siam (keprok) dan jeruk besar. Ekspor jeruk Indonesia selama tahun 2022 merupakan ekspor jeruk dalam wujud segar yang berkontribusi sebesar 39,57% terhadap total ekspor jeruk Indonesia yaitu jeruk Limau dengan nilai USD 599 ribu. Tujuan utama ekspor jeruk Indonesia tahun 2022 adalah Malaysia, Timor Timur, Perancis dan Belanda. Sementara itu, impor jeruk Indonesia pada tahun 2022 sebesar 94,27% merupakan impor jeruk Mandarin. Negara asal impor jeruk Indonesia tahun 2022 antara lain adalah Cina dengan nilai USD 165,52 juta berkontribusi 64,98% dari total impor jeruk Indonesia.
Artikel Terkait
Baca Juga Artikel Lain Tentang Jeruk di Kebunindo
Mudah ditanam dan cepat dipanen, bayam menjadi salah satu sayuran....
Cabai merupakan sayuran yang dapat tumbuh di daerah dengan ketinggian....
Bayam merupakan komoditas sayuran yang paling sering dikonsumsi kedua setelah....